Hikmah memperingati tahun baru Islam

Assalaamu`alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh
Hamdan wa syukran lillaah. Wassolaatu wassalaamu `alaa rosuulillah. Ammaa ba`du.

Jama`ah…oi jama`ah… alhamdu….lillaah…
Puji Syukur kepada Allah atas segala nikmatNya. Sholawat dan salam semoga Allah senantiasa mencurahkannya kepada Nabi kita Muhammad saw.
Jama`ah…oi jama`ah… alhamdu….lillaah…
Dalam kesempatan ini, izinkanlah saya menyampaikan kulimat “kuliah lima menit” yang berjudul “Hikmah memperingati Tahun Baru Islam”

Jama`ah…oi jama`ah… alhamdu….lillaah…
Tahun baru Islam ditandai dengan tanggal 1 Muharram yang merupakan bulan pertama dari tahun hijriyah. Sebagai seorang muslim semestinya tidak hanya mengetahui bulan-bulan tahun masehi saja. Tetapi juga wajib mengetahui bulan-bulan tahun hijriyah. Nah, siapa yang bisa menyebutkan nama-nama bulan hijriyah ? Oke, bantu saya ya.
Muharram, Safar, Rabi`ul Awwal, Rabi`ul Akhir, Jumadil Awwal, Jumadil Akhir, Rajab, Sya`ban, Ramadhan, Syawal, Zulkaidah, dan Zulhijjah. PAS Mantap !

Jama`ah…oi jama`ah… alhamdu….lillaah…
Seperti kita ketahui bahwa penetapan awal tahun hijriyah diprakarsai oleh khalifah Umar bin Khattab ra. Tujuan beliau adalah agar ummat Islam memiliki kalendernya untuk mengetahui bulan-bulan ibadah. Seperti puasa ramadhan, hari raya idul fithri dan idul adha.

Jama`ah…oi jama`ah… alhamdu….lillaah…
Hayo, saya boleh bertanya lagi kan ? siapa yang tahu sekarang tahun berapa dalam hijriyah ? Iya, sekarang tahun 1440 Hijriyah. Berbeda dengan tahun masehi sudah memasuki 2018.
Pertanyaannya, mengapa tahun masehi lebih banyak daripada tahun hijriyah ? hayo siapa yang bisa menjelaskannya ? Siapa yang tahu dikasih sepeda…. Hahaha. Bercanda deh.
Tahun hijriyah diambil dari hijrahnya Nabi Muhammad saw. Sedangkan tahun masehi diambil dari lahirnya Isa Al Masih. Sudah tau ya sekarang.

Jama`ah…oi jama`ah… alhamdu….lillaah…
Lalu Apa hikmahnya memperingati tahun baru Islam ? kali saya singkat 3 kata, yaitu PAS
P : Pastinya ummat Islam selalu Ingat bahwa tahun baru Islam itu diawali 1 Muharam. Maka oleh karena itu jangan hanya taunya tahun baru itu 1 januari saja.

A : Agar setiap diri menghitung amal shalehnya selama 1 tahun sebelum dihitung kelak di yaumil hisab.

S : Senantiasa memperbaiki dan meningkatkan kualitas diri sebagai mukmin yang kuat dan hebat.  Karena dalam sebuah hadits bahwa Allah menyukai mukmin yang kuat daripada mukmin yang lemah. Sampai disini PAS ya ?

Demikianlah yang dapat saya sampaikan. Semoga bermanfaat. Terima kasih atas perhatian, Mohon maaf atas segala kekurangan.

Nun Wal qolami Wa maa yasturuun
Fastabiqul khayrat.
Wassalaamu`alaikum warahmatullahi wabarakaatuh

Comments